Sabtu, 14 November 2009

Fungsi-fungsi dalam Microsoft Excel

Finansial

 

=DB(…)

Fungsi                    :Untuk menghitung depresiasi aset pada waktu tertentu dengan menggunakan metode fixed-declining balance

Bentuk umum         : =DB(cost;salvage;life;period;month)

 

=DDB(…)

Fungsi                    :Untuk menghitung depresiasi aset pada waktu tertentu dengan menggunakan metode double-declining balance

Bentuk umum         : =DDB(cost;salvage;life;period;faktor)

 

=FV(…)

Fungsi                    :Untuk menghitung nilai mendatang sebagai kemampuan investasi berdasarkan periodic, pembayaran konstant, dan peningkatan bunga

Bentuk umum         : =FV(rate;nper;pmt;pv;type)

 

=IPMT(…)

Fungsi                    :Untuk menghitung peningkatan pembayaran untuk memberikan waktu dalam penginvestasian berdasarkan periodic, pembayaran konstant, dan peningkatan bunga

Bentuk umum         : = IPMT(rate;per;nper;pv;fv;type)

 

=IRR(…)

Fungsi                    :Untuk menghitung bunga internal dalam pembayaran kas tunai

Bentuk umum         : =IRR(value;guess)

 

Date & Time

 

=DATE(…)

Fungsi                    :Untuk menuliskan tanggal sesuai dengan waktu yang diset User serta Microsoft Excel date and time code

Bentuk umum         : =DATE(year;month;day)

 

=DATEVALUE(…)

Fungsi                    :Untuk mengubah tanggal dalam bentuk text menjadi bentuk angka seduai dengan Microsoft Excel date and time code

Bentuk umum         : =DATEVALUE(date_text)

 

=DAYS360(…)

Fungsi                    :Untuk menghitung jumlah hari antara dua tanggal berdasarkan dengan 360 hari per tahun

Bentuk umum         : =DAYS360(start_date;end_date;method)

 

=TIME(…)

Fungsi                    :Untuk mengubah jam, menit, detik menjadi angka dalam Microsoft excel serial nomor, serta diformat sesuat format waktu

Bentuk umum         : =TIME(hour;minute;second)

 

=TiMEVALUE(…)

Fungsi                    :Untuk mengubah text time menjadi serial nomor waktu dalam Microsoft Excel, angka dari 0 sampai (12:00:00AM) sampai 0.999988426 (11:59:59PM). Setelah mengeksekusi formula, angka diformat dalam bentuk waktu

Bentuk umum         :=TIMEVALUE(time_text)

 

Math & Trig

 

=COS(..)

Fungsi                    :Untuk menghitung cosinus suatu sudut

Bentuk umu            : =COS(number)

 

=DEGREES(…)

Fungsi                    :Untuk mengkonversikan radian menjadi derajat

Bentuk umum         : =DEGREES(angle)

 

=LOG(…)

Fungsi                    :Untuk mengubah logaritma suatu angka sesuai dengan basis yang ditentukan

Bentuk umum         : =LOG(number;base)

 

=PI(…)

Fungsi                    :Untuk memasukkan nilai phi dalam 15 digit

Bentuk umum         : =PI(sel)

 

=RADIANS(…)

Fungsi                    :Untuk mengkonversikan derajat ke radian

Bentuk umum         : =RADIANS(angle)

 

=SUM(…)

Fungsi                    : Untuk melakukan penjumlahan

Bentuk umum         : =SUM(range sel)

 

=ABS(…)

Fungsi                    :Untuk  mengubah   angka-angka   yang   ada  dalam  daftar argumennya menjadi bilangan mutlak (absolut)

Bentuk umum         : =ABS(number)

 

=SQRT(…)

Fungsi                    :Untuk  menghitung  akar  dari  bilangan X. Bilangan X tidak boleh negatif

Bentuk umum         : =SQRT(number)

 

Statistical

 

=AVERAGE(…)

Fungsi                    :Untuk menghasilkan rata-rata sekumpulan data yang dimasukkan sebagai argumen dalam fungsi ini.

 

Bentuk umum         : =AVERAGE(number1;number2;…)

=BETADIST(…)

Fungsi                    :Untuk menunjukkan kumulatif beta serta kemungkinan fungsi rata-rata

Bentuk umum         : =BETADIST(x;alpha;beta;A;B)

 

=COUNT(…)

Fungsi                    :Untuk menghitung berapa jumlah bilangan yang ada dalam suatu range

 

Bentuk umum         : =COUNT(value1;value2;…)

 

=FREQUENCY(…)

Fungsi                    :Menghasilkan suatu distribusi frekwensi sebagai array vertikal

Bentuk umum         : =FREQUENCY(data_array;bins_array)

 

=MEDIAN(…)

Fungsi                    :Menghasilkan nilai tengah dari sekumpulan data

Bentuk umum         : =MEDIAN(number1;number2;…)

 

=RANK(…)

 Fungsi                   :Menghasilkan ranking suatu bilangan diantara sekumpulan data

 Bentuk umum        : =RANK(number;ref;order)

 

=STDEV(…)

 Fungsi                   :Menghasilkan standar deviasi berdasar pada sampel. Standar deviasi ini mengukur seberapa luas penyimpangan nilai data tsb dari nilai rata-ratanya.

 Bentuk umum        : =STDEV(number1,number2,…)

 

=MAX(…)

Fungsi                    : Untuk mencari nilai maksimum (terbesar)

Bentuk umum         : =MAX(value1;value2;…)

 

=MIN(…)

Fungsi                    : Untuk mencari nilai minimum (terkecil)

Bentuk umum         : =MIN(value1;value2;…)

 

Lookup & Reference

 

=VLOOKUP(…)

Fungsi                    : Untuk pembacaan suatu tabel secara vertikal

Bentuk umum         : =VLOOKUP(lookup_value; table_array; Col_index_num;

  Range_lookup)

 

=HLOOKUP(…)

Fungsi                    : Untuk pembacaan suatu tabel secara horizontal

Bentuk umum         : =HLOOKUP(lookup_value; table_array; Col_index_num;

  Range_lookup)

 

=COLUMN(…)

Fungsi                    :Untuk menunjukkan nomor kolom sebagai petunjuk

Bentuk umum         : =COLUMN(reference)

 

=ROW(…)

Fungsi                    :Untuk menunjukkan nomor baris sebagai referensi

Bentuk umum         : =ROW(reference)

 

=TRANSPOSE(…)

Fungsi                    :Untuk mengubah range sel horisontal menjadi vertical dan sebaliknya

Bentuk umum         : TRANSPOSE(array)

 

Database

 

=DAVERAGE(…)

Fungsi                    :Mencari rata-rata sekumpulan data dalam daftar hanya yang sesuai kriteria yang dikehendaki.

Bentuk umum         : =DAVERAGE(database;field;criteria)

 

=DCOUNT(…)

Fungsi                    :Menghasilkan jumlah sel yang memuat data numerik sekumpulan data dalam sebuah daftar atau database yang memenuhi kriteria.

Bentuk umum         : =DCOUNT(database;field;criteria)

 

=DMAX(…)

Fungsi                    :Menghasilkan data nilai tertinggi dalam suatu daftar yang sesuai dengan kriteria yang diberikan

Bentuk umum         : =DMAX(database;field;criteria)

 

 

=DMIN(…)

Fungsi                    :Menghasilkan data nilai terendah dalam suatu daftar yang sesuai dengan kriteria yang diberikan

Bentuk umum         : =DMIN(database;field;criteria)

 

=DSTDEV(…)

Fungsi                    :Memperkirakan standar deviasi dari sekelompok data yang memenuhi kriteria yang diberikan

Bentuk umum         : =DSTDEV(database;field;criteria)

 

=DSUM(…)

Fungsi                    :Menjumlahkan sekelompok data yang memenuhi kriteria

Bentuk umum         : =DSUM(database;field;criteria)

 

Text

 

=LEFT(…;…)

Fungsi                    :Untuk   mengambil   teks   sejumlah  karakter  tertentu  dari sebuah kiri

Bentuk umum         : =LEFT(text;jumlah karakter yang diambil)

 

=RIGHT(…;…)

Fungsi                    :Untuk   mengambil   teks   sejumlah  karakter  tertentu  dari sebuah kanan

Bentuk umum         : =RIGHT(text;jumlah karakter yang diambil)

 

=MID(…;…;…)

Fungsi                    :Untuk   mengambil  teks  dari  kedudukan  tertentu  dengan sejumlah karakter tertentu

Bentuk umum         : =MID(text; start_number; number_char)

 

=T(…)

Fungsi                    :Fungsi yang akan menguji isi suatu sel, bila sel tersebut berisi data numerik maka akan menghasilkan” “ (teks kosong), sedangkan jika sel yang diuji berisi data teks, maka teks itu akan disalin

Bentuk umum         : =T(value)

 

=TEXT(…)

Fungsi                    :Mengonversikan suatu bilangan menjadi teks dengan format penulisan yang dikehendaki

Bentuk umum         : =TEXT(value;format_text)

 

Logical

 

=IF(…;…;…)

Fungsi                    :Untuk  mengecek  apakah  nilai  yang kita gunakan sebagai kunci benar atau salah (memenuhi syarat atau tidak)

Bentuk umum         : =IF(logical_test ; Value_if_true ; Value_if_false)

 

=AND(…)

Fungsi                    :Menghasilkan nilai true jika semua argumen yang diuji bernilai benar dan false jika ada satu atau lebih argumen yang bernilai salah

Bentuk umum         : =AND(logical1;logical2;…)

 

=FALSE(…)

Fungsi                    :Untuk mendefinisikan logika FALSE. Fungsi ini tidak memerlukan argumen apapun

Bentuk umum         : =FALSE()

 

=NOT(…)

Fungsi                    :Untuk mengubah nilai FALSE menjadi TRUE atau nilai TRUE menjadi FALSE

Bentuk umum         : =NOT(logical)

 

=OR(…)

Fungsi                    :Untuk memilih kondisi dari 2/lebih karakter yang berbeda

Bentuk umum         : =OR(logical1;logical2;..)

 

=TRUE(…)

Fungsi                    :Untuk mendefinisikan logikaTRUE. Fungsi ini tidak memerlukan argumen apapun

Bentuk umum         : =TRUE ()

 

Information

 

=CELL(…)

Fungsi                   :Untuk menghasilkan informasi tentang suatu sel, meliputi pemformatan yang berlaku, lokasi sel, juga apa isi sel yang terletak pada pojok kiri atas dari range tersebut

Bentuk umum         : =CELL(info_type;reference)

 

=ERROR.TYPE(…)

Fungsi                    :Untuk menginformasikan nilai kesalahan dalam bentuk angka

Bentuk umum         : =ERROR.TYPE(error_val)

 

=NA(…)

Fungsi                    :Menghasilkan nilai error#N/A(value not availaible)

Bentuk umum         : =NA()

 

=ISTEXT(…)

Fungsi                    :Menghasilkan TRUE jika nilai berupa sebuah refrensi

Bentuk umum         : =ISTEXT(value)

MODEM



Sejarah Modem 

Dennis C. Hayes menemukan modem untuk komputer personal (PC) pada tahun 1977, yang hasilnya mampu mendirikan teknologi paling penting yang membuat dunia sekarang ini bisa menjadi selalu online, serta membangkitkan industri internet menjadi tumbuh berkembang.

Ia pertama kali menjual produk modem bernama Hayes kepada par penggemar komputer di bulan April 1977, dan kemudian mendirikan perusahaan D.C. Hayes Associates, Inc., yang belakangan terkenal dengan nama Hayes Corp., pada Januari 1978. Kualitas dan inovasi dari produk Hayes dihasilkan dalam peningkatan kinerja dan pengurangan biaya sehingga mampu memimpin industri dalam Transisi dari modem leased line ke intelligent dial-up modem. untuk PC

Pada saat ia memulai perusahaannya, Hayes telah berpengalaman lebih dari 10 tahun bekerja dengan sistem komputer mulai dari yang besar hingga yang kecil, telekomunikasi, pengembangan produk manufacturing dan elektronika. Selama mengikuti kuliah di Institut Teknologi Georgia, Hayes berpartisipasi dalam program co-operation yang bekerja untuk AT&T Long Lines. Kemudian ia bergabung dengan Financial Data Services dimana ia bekerja pada sistem dengan mikroprosesor 4-bit pertama. Setelah menyelesaikan studinya di Institut Teknologi Georgia, Hayes kemudian bekerja untuk National Data Corporation, dimana ia mengembangkan sistem berbasis mikrokomputer agar bisa terhubung ke jaringan. Hayes selanjutnya mengikuti kuliah di School of Management and Strategic Studies di Western Behavior Science Institute. 

Perusahaan D.C. Hayes Associates bermula didirikan di rumah Hayes, dimana ia memulainya dengan investasi sebesar $5.000; dan kemudian melejit menjadi perusahaan yang memimpin didunia industri TI. Produk pertamanya adalah modem board untuk bus s-100 dan kemudian untuk komputer Apple II. Memecahkan masalah antar-muka (interface) sehingga memungkinkan komputer-komputer menggunakan sebuah port serial standar untuk mengendalikan fungsi-fungsi modem melalui perangkat lunak, ia menemukan command set untuk Hayes Standard AT yang pertama kali diperkenalkan untuk modem PC di bulan Juni 1981.

Selanjutnya produk Hayes, SmartModem dengan cepat menjadi standar yang dengan kompatibilitas modem telah diukur dengan seksama, sehingga perusahaan kemudian mulai berkembang dengan cepat. Selama lebih dari 20 tahun menjabat sebagai Chairman di Hayes Corp., ia memimpin perusahaannya sebagai seorang visioner yang melihat kesempatan emas untuk mengembangkan alat komunikasi PC dan virtual workplace.

Setelah dengan sukses mengarahkan perusahaan melakukan sebuah merger, yang akhirnya menghasilkan sebuah perusahaan baru yang memiliki kebijakan menjadi perusahaan publik dari Hayes Corporation menjadi Dennis C., Hayes kemudian memutuskan untuk pension sebagai Chairman pada akhir tahun 1998, untuk kemudian melanjutkan ketertarikannya pada industri yang lain, diantaranya pad Association of Online Professionals.

Di Spartanburg, South Carolina, Hayes juga aktif dalam komunitas sosial asisoasi industri lain. Ia pernah menjabat sebagai pendiri dan salah-satu ketua Public Policy Committee of CompTIA, The Computing Technology Industry Association, Founding Chairman dari Georgia High Tech Alliance, dan mendirikan Board Member of the Georgia Center for Advanced Telecommunication Technology. Hayes adalah salah satu dari 4 orang yang termasuk dalam Georgia’s Technology Hall of Fame. Ia sekarang masih menjabat sebagai Chairman di Association of Online Professionals, yang merger dengan US Internet Industry Association. 

Pengertian Modem

Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.

Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer.

Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal.

 

Jenis Modem Berdasarkan Kategorinya


1.        Modem Dial-Up
2.        Modem 300 bps(1960-1983). Mempergunakan protokol Bell 103 dan V.21, serta dimodulasi dengan teknik modulasi FSK untuk mengirim data, dan pada sistem ini bit-bit digital(0 dan 1) diterjemahkan ke dalam bunyi(sounds) yang bisa dikirim melalui jalur telepon.
3.        Modem 1200 bps, mempergunakan protokol  Bell 212A dan V.22 serta dimodulasi dengan menggunakan teknik modulasi PSK untuk mengirim data.
4.        Modem 2400 bps, mempergunakan protokol V.26 atau V.22bis serta dimodulasi dengan menggunakan teknik modulasi PSK atau QAM untuk mengirim data. Kecepatan yang bisa dicapai adalah 2.400 bps dengan fallback rate 1.200 bps.
5.        Modem DSL
6.        Modem ADSL
7.        Modem analog yaitu modem yang mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital
8.        Modem kabel yaitu modem yang menerima data langsung dari penyedia layanan lewat TV Kabel
9.        Modem CDMA
10.     Modem 3GP
11.     Modem GSM
 
NIC
---

Network Interface Card (NIC), juga disebut sebagai
Network Adapter,digunakan untuk menghubungkan cmputer
 ke kabel yang digunakan padalocal area network (LAN).
 Umumnya, NIC ditempatkan pada komputerexpansion bus
melalui slot ISA (8 bit atau 16 bit) atau PCI (32 bit
atau 64 bit). NIC mempunyai satu atau lebih
port eksternal yang digunakan untuk menempatkan
kabel networknya.


Fungsi utama dari NIC adalah mengijinkan komputer untuk berkomunikasi
dalam network. Ia melakukan hal ini dengan mengirim/menerima dan
mengontrol traffic dengan komputer atau peralatan lain yang ada pada
network. Saat mengirim, NIC mengkonvert data dari pararel ke serial,
mengencode dan mengompresinya, dan kemudian menempatkannya pada kawat
dalam bentuk sinyal listrik atau optik. Proses ini terjadi sebaliknya
pada saat menerima. NIC mentranslate sinyal listrik yang diterimanya
menjadi bit-bit yang bisa dibaca oleh komputer.

Setiap NIC mempunyai identifikasi unik yang disebut MAC Address yang
telah dihard-coded pada cardnya. Sebagai tambahan, setiap NIC harus
mempunyai network adapter driver yang mengijinkan ia untuk
berkomunikasi dengan network protokolnya. Sebuah NIC spesifik untuk
arsitektur LAN tertentu (misalnya, Ethernet, Token Ring, atau
Fiber-Optic). Ada kemungkinginan untuk menginstall lebih dari satu NIC
pada komputer yang sama.

Kebanyakan NIC berhubungan langsung ke bus sistem komputer melalui
32-bit PCI slot atau 8-bit atau 16-bit ISA slot untuk komputer lama.

NIC beroperasi pada Physical layer, layer yang paling bawah dari model
OSI.



 
 
Bagaimana sebuah NIC dihubungkan ke Komputer
--------------------------------------------

Sebuah bus adalah satu seri baris-baris printed circuit yang membentuk
jalur bersama dimana beberapa bagian komputer bisa
berkomunikasi. Dengan kata lain, bus adalah rangkaian atau jalur
listrik dimana data ditransmisikan.


Apakah Transceiver
------------------

Transceiver adalah sebuah device yang mentransmisikan dan menerima
sinyal. Transceiver pada NIC digunakan untuk menerjemahkan aliran data
dari pararel (internal) ke serial (eksternal) dan
sebaliknya. Transceiver bisa mendeteksi error pada kabel dan
menterminate transmisi jika controller (NIC) mentransmit telah
melebihi waktu yang ditentukan.

Transceiver adalah bagian inti dari ethernet LAN. Normalnya ia berada
pada NIC. Akan tetapi, pada Thicknet cable transceivernya ditempatkan
secara external langsung ke kabel.


Apakah pilihan transceiver untuk konfigurasi NIC
------------------------------------------------

Umumnya ada tiga pilihan transceiver untuk mengkonfigurasi combo card
pada jaringan ethernet: - twisted pair - thicknet - thinnet
 
TRANSMISI

 

Transmisi pada Local Area Network dapat dibagi ke dalam tiga kategori utama, yaitu : unicast, multicast dan broadcast yang masing-masing akan kita bahas berikut ini :

 

Unicast merupakan transmisi jaringan one to one. Ketika digunakan, satu system tunggal hanya mencoba berkomunikasi dengan satu system lainnya. Pada jaringan Ethernet, penggunaan unicast dapat diketahui dengan melihat mac address asal dan tujuan yang merupakan alamat host yang unik. Pada jaringan yang menggunakan IP, alamat IP asal dan tujuan merupakan alamat yang unik.

Ketika system berhubungan dengan frame jaringan, ia akan selalu memeriksa MAC address miliknya untuk melihat apakah frame tersebut ditujukan untuk dirinya, Jika MAC Address-nya cocok dengan system tujuan, ia akan memprosesnya. Jika tidak, frame tersebut akan diabaikan. Ingat, ketika dihubungkan ke hub, semua system melihat semua frame yang melalui jaringan, karena merka semua bagian dari collision domain yang sama.

 

 

 

Multicast

 

Multicast merupakan transmisi yang dimaksudkan untuk banyak tujuan, tetapi tidak harus semua host. Oleh karena itu, multicast dikenal sebagai metode tranmisi one to many (satu kebanyak). Multicast digunakan dalam kasus-kasus tertentu, misalnya ketika sekelompok computer perlu menerima transmisi tertentu.

Salah satu contohnya adalah streaming audio atau video. Misalkan banyak computer ingin menerima transmisi video pada waktu yang bersamaan. Jika data tersebut dikirimkan ke setiap computer secara individu, maka diperlukan beberapa aliran data. Jika data tersebut dikirimkan sebagai broadcast, maka tidak perlu lagi proses untuk semua system. Dengan multicast data tersebut hanya dikirim sekali, tetapi diterima oleh banyak system.

Protokol-protokol tertentu menggunakan range alamat khusus untuk multicast. Sebagai contoh, alamat ip dalam kelas D telah direservasi untuk keperluan multicast. Jika semua host perlu menerima data video, mereka akan menggunakan alamat ip multicast yang sama. Ketika mereka menerima paket yang ditujukan ke alamat tersebut, mereka akan memprosesnya. Ingatlah bahwa system masih tetapi memiliki alamt ip mereka  sendiri-mereka juga mendengarkan alamat multicast mereka.

 

Broadcast

 

Jenis transmisi jaringan yang terakhir adalah broadcast, yang juga dikenal sebagai metode transmisi one to all ( satu kesemua). Walaupun broadcast cenderung membuang resource, beberapa protocol seperti ARP, bergantung kepadanya. Dengan demikian, terjadinya beberapa traffic broadcast tidak dapat dihindari. Pada jaringan Ethernet, broadcast dikirim ke alamat tujuan broadcast dikirim ke alamat tujuan khusus, yaitu, FF-FF-FF-FF-FF-FF-FF. Broadcast ini harus diproses oleh semua host yang berada dalam broadcast domain yang ditentukan.

 

Secara umum media transmisi telekomunikasi dibagi menjadi 2 yaitu :
1.menggunakan kabel (wireline)
2. nirkabel atau tanpa kabel (wireless)

1. Jaringan kabel (wireline), terdiri dari ;
a. kabel koaksial, terdiri dari dua jenis yaitu;
-Thick Coaxial Cable
-Thin Coaxial Cable
b. twisted-pair wire
c. kabel fiber optik

2. Jaringan nirkabel (wireless), terdiri dari ;
a. gelombang radio
b. gelombang mikro
c. gelombang inframerah
d. gelombang cahaya

Perbedaan antara keduanya yaitu terletak pada,

dari kecepatan transfer data, jaringan nirkabel belum memiliki kecepatan transfer setinggi kecepatan transfer pada jaringan berbasis kabel

karena tidak menggunakan kabel, jaringan nirkabel menawarkan kenyamanan untuk pengguna yang tidak ingin aktifitasnya dibatasi oleh kabel

penggunaan jaringan nirkabel perlu ada perhatian khusus terhadap akses keamanan.

 

Client-Server

 

Server pada prinsipnya merupakan work station juga, pada physical layer tidak ada perlakuan khusus terhadap koneksi server ke-switch. Tetapi karena menjalankan fungsi-fungsi khusus dan biasanya menyala secara kontinu (terus menerus), guna memenuhi kebutuhan aplikasi dalam perusahaan. Maka diperlukan hardware khusus dan dilengkapi dengan berbagai peralatan pendukung kerja-nya yang vital

Dengan makin berkembangnya teknologi jaringan komputer, sekarang ini ada kecenderungan sebuah sistem yang menggunakan jaringan untuk saling berhubungan. Dalam jaringan tersebut, biasanya terdapat sebuah komputer yang disebut server, dan beberapa komputer yang disebut client. Server adalah komputer yang dapat memberikan service ke server, sedangkan client adalah komputer yang mengakses beberapa service yang ada di client. Ketika client membutuhkan suatu service yang ada di server, dia akan mengirim request kepada server lewat jaringan. Jika request tersebut dapat dilaksanakan, maka server akan mengirim balasan berupa service yang dibutuhkan untuk saling berhubungan menggunakan Socket.

1.    Karakteristik Server

a.    Pasif

b.    Menunggu request

c.    Menerima request, memproses mereka dan mengirimkan balasan berupa service

2.    Karakteristik Client

a.    Aktif

b.    Mengirim request

c.    Menunggu dan menerima balasan dari server

Socket adalah sebuah endpoint untuk komunikasi didalam jaringan. Sepasang proses atau thread berkomunikasi dengan membangun sepasang socket, yang masing-masing proses memilikinya. Socket dibuat dengan menyambungkan dua buah alamat IP melalui port tertentu. Secara umum socket digunakan dalam client/server system, dimana sebuah server akan menunggu client pada port tertentu. Begitu ada client yang menghubungi server maka server akan menyetujui komunikasi dengan client melalui socket yang dibangun.

Sebagai contoh sebuah program web browser pada host x (IP 146.86.5.4) ingin berkomunikasi dengan web server (IP 152.118.25.15) yang sedang menunggu pada port 80. Host x akan menunjuk sebuah port. Dalam hal ini port yang digunakan ialah port 1655. Sehingga terjadi sebuah hubungan dengan sepasang socket (146.86.5.4:1655) dengan (152.118.25.15:80).

SWITCH

 

 

Switch adalah perangkat jaringan yang bekerja dilapisan Data-link, mirip dengan bridge, berfungsi menghubungkan banyak segmen LAN ke dalam satu jaringan yang lebih besar.

 

 

Switching

Sistem elektronik yang dapat dipakai untuk menghubungkan jalur komunikasi.

   DIP Switch

Sebuah array dalam paket pemindah IC, digunakan untuk memilih opsi di dalam beberapa potong hardware...

   Auto Switch

Suatu perangkat yang memungkinkan kita menghubungkan lebih dari satu komputer kepada satu perangkat ...

   Data switch

Sebuah lokasi:location didalam sistem komputer:computer system di titik:dot mana data yang baru masu...

   Fast switching

Kebalikannya dari process switching, fitur yang didukung Cisco, fitur ini mempergunakan simpanan data.

 

Kamis, 12 November 2009

Microsoft Access
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine,
Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.
Sejarah
Microsoft merilis Microsoft Access 1.0 pada bulan
November 1992 dan dilanjutkan dengan merilis versi 2.0 pada tahun 1993. Microsoft menentukan spesifikasi minimum untuk menjalankan Microsoft Access 2.0 adalah sebuah komputer dengan sistem operasi Microsoft Windows 3.0, RAM berkapasitas 4 megabyte (6 megabyte lebih disarankan) dan ruangan kosong hard disk yang dibutuhkan 8 megabyte (14 megabyte lebih disarankan). Versi 2.0 dari Microsoft Access ini datang dengan tujuh buah disket floppy 3½ inci berukuran 1.44 megabyte.
Perangkat lunak tersebut bekerja dengan sangat baik pada sebuah
basis data dengan banyak record tapi terdapat beberapa kasus di mana data mengalami kerusakan. Sebagai contoh, pada ukuran basis data melebihi 700 megabyte sering mengalami masalah seperti ini (pada saat itu, memang hard disk yang beredar masih berada di bawah 700 megabyte). Buku manual yang dibawanya memperingatkan bahwa beberapa kasus tersebut disebabkan oleh driver perangkat yang kuno atau konfigurasi yang tidak benar.
Nama kode (codename) yang digunakan oleh Access pertama kali adalah Cirrus yang dikembangkan sebelum Microsoft mengembangkan
Microsoft Visual Basic, sementara mesin pembuat form antarmuka yang digunakannya dinamakan dengan Ruby. Bill Gates melihat purwarupa (prototype) tersebut dan memutuskan bahwa komponen bahasa pemrograman BASIC harus dikembangkan secara bersama-sama sebagai sebuah aplikasi terpisah tapi dapat diperluas. Proyek ini dinamakan dengan Thunder. Kedua proyek tersebut dikembangkan secara terpisah, dan mesin pembuat form yang digunakan oleh keduanya tidak saling cocok satu sama lainnya. Hal tersebut berakhir saat Microsoft merilis Visual Basic for Applications (VBA).

Penggunaan
Microsoft Access digunakan kebanyakan oleh bisnis-bisnis kecil dan menengah, di dalam sebuah organisasi yang kecil bahkan mungkin juga digunakan oleh perusahaan yang cukup besar, dan juga para programmer untuk membuat sebuah sistem buatan sendiri untuk menangani pembuatan dan manipulasi
data. Access juga dapat digunakan sebagai sebuah basis data untuk aplikasi Web dasar yang disimpan di dalam server yang menjalankan Microsoft Internet Information Services (IIS) dan menggunakan Microsoft Active Server Pages (ASP). Meskipun demikian, penggunaan Access kurang disarankan, mengingat telah ada Microsoft SQL Server yang memiliki kemampuan yang lebih tinggi.
Beberapa pengembang aplikasi profesional menggunakan Microsoft Access untuk mengembangkan aplikasi secara cepat (digunakan sebagai
Rapid Application Development/RAD tool), khususnya untuk pembuatan purwarupa untuk sebuah program yang lebih besar dan aplikasi yang berdiri sendiri untuk para salesman.
Microsoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui
jaringan sehingga aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan solusi sistem manajemen basis data yang bersifat klien/server. Meskipun demikian, tampilan muka Access (form, report, query, dan kode Visual Basic) yang dimilikinya dapat digunakan untuk menangani basis data yang sebenarnya diproses oleh sistem manajemen basis data lainnya, seperti halnya Microsoft Jet Database Engine (yang secara default digunakan oleh Microsoft Access), Microsoft SQL Server, Oracle Database, dan beberapa produk lainnya yang mendukung ODBC.
Fitur
Salah satu keunggulan Microsoft Access dilihat dari
perspektif programmer adalah kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query Language (SQL); query dapat dilihat dan disunting sebagai statemen-statemen SQL, dan statemen SQL dapat digunakan secara langsung di dalam Macro dan VBA Module untuk secara langsung memanipulasi tabel data dalam Access. Para pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut (VBA dan Macro) untuk memprogram form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan konsep berorientasi objek.
Microsoft SQL Server Desktop Engine (MSDE) 2000, yang merupakan sebuah versi mini dari Microsoft SQL Server 2000, dimasukkan ke dalam Office XP Developer Edition dan dapat digunakan oleh Microsoft Access sebagai alternatif dari Microsoft Jet Database Engine.
Tidak seperti sebuah
sistem manajemen basis data relasional yang komplit, Microsoft JET Database Engine tidak memiliki fitur trigger dan stored procedure. Dimulai dari Microsoft Access 2000 yang menggunakan Microsoft Jet Database Engine versi 4.0, ada sebuah sintaksis yang mengizinkan pembuatan kueri dengan beberapa parameter, dengan sebuah cara seperi halnya sebuah stored procedure, meskipun prosesur tersebut dibatasi hanya untuk sebuah pernyataan tiap prosedurnya. Access juga mengizinkan form untuk mengandung kode yang dapat dieksekusi ketika terjadi sebuah perubahan terhadap tabel basis data, seperti halnya trigger, selama modifikasi dilakukan hanya dengan menggunakan form tersebut, dan merupakan sesuatu hal yang umum untuk menggunakan kueri yang akan diteruskan (pass-through dan teknik lainnya di dalam Access untuk menjalankan stored procedure di dalam RDBMS yang mendukungnya.
Dalam berkas Access Database Project (ADP) yang didukung oleh Microsoft Access 2000 dan yang selanjutnya, fitur-fitur yang berkaitan dengan basis data berbeda dari versi format/struktur data yang digunakan Access (*.MDB), karena jenis berkas ini dapat membuat koneksi ke sebuah basis data MSDE atau Microsoft SQL Server, ketimbang menggunakan Microsoft JET Database Engine. Sehingga, dengan menggunakan ADP, adalah mungkin untuk membuat hampur semua objek di dalam server yang menjalankan mesin basis data tersebut (tabel basis data dengan constraints dan trigger, view, stored procedure, dan UDF). Meskipun demikian, yang disimpan di dalam berkas ADP hanyalah form, report, macro, dan modul, sementara untuk tabel dan objek lainnya disimpan di dalam
server basis data yang membelakangi program tersebut.
Pengembangan dengan Access
Access mengizinkan pengembangan yang relatif cepat karena semua tabel basis data, kueri, form, dan report disimpan di dalam berkas basis data miliknya (*.MDB). Untuk membuat Query, Access menggunakan Query Design Grid, sebuah
program berbasis grafis yang mengizinkan para penggunanya untuk membuat query tanpa harus mengetahui bahasa pemrograman SQL. DI dalam Query Design Grid, para pengguna dapat memperlihatkan tabel basis data sumber dari query, dan memilih field-field mana yang hendak dikembalikan oleh proses dengan mengklik dan menyeretnya ke dalam grid. Join juga dapat dibuat dengan cara mengklik dan menyeret field-field dalam tabel ke dalam field dalam tabel lainnya. Access juga mengizinkan pengguna untuk melihat dan memanipulasi kode SQL jika memang diperlukan.
Bahasa pemrograman yang tersedia di dalam Access adalah Microsoft Visual Basic for Applications (VBA), seperti halnya dalam beberapa aplikasi Microsoft Office. Dua buah pustaka komponen Component Object Model (COM) untuk mengakses basis data pun disediakan, yakni Data Access Object (DAO), yang hanya terdapat di dalam Access 97, dan ActiveX Data Objects (ADO) yang tersedia dalam versi-versi Access terbaru.


Blogger Layouts by Isnaini Dot Com. Powered by Blogger and Supported by ArchitecturesDesign.Com Beautiful Architecture Homes